Marhaban Yaa Ramadhan. Alhamdulillah ya kita diperkenankan oleh Allah untuk dapat bertemu dengan Bulan Ramadhan tahun ini. Ramadhan bulan penuh berkah, kita tidak akan mampu untuk menghitungnya karena memang teramat banyak jika kita menyadarinya. Salah satu berkah yang saya rasakan dan sangat menyenangkan adalah kantor bebas asap rokok dan ini tidak akan bisa ditemui dalam 11 bulan diluar Bulan Ramadhan.
Merokok bagi mayoritas orang adalah hal yang biasa dan tidak merasa asap yang dihasilkan mengganggu orang lain. Mereka tanpa rasa bersalah menghembuskan asapnya tanpa memikirkan akibat yang ditimbulkan dari asap rokoknya. Merokok memang hak, begitu juga menghirup udara bersih juga adalah hak. Kalau merokok itu dilarang mereka pasti tidak terima karena merasa itu adalah hak tapi mereka tidak menyadari bahwa ketika merokok mereka melanggar hak orang lain yang ingin menghirup udara bersih.
Jadi gimana solusinya? Solusinya harus disediakan tempat khusus merokok biar perokok bisa mendapatkan haknya dan yang ingin udara bersih juga bisa mendapatkan haknya. Di beberapa daerah, di tempat umum sudah disediakan tempat khusus merokok seperti bandara, pusat perbelanjaan dan tempat-tempat publik lainnya. Tapi ya itu perokok itu memang egois, ada saja yang tetap saja merokok diluar tempat merokok yang sudah disediakan. Mereka tidak peduli dengan orang lain. Gimana mau peduli dengan orang lain? Dengan keluarga sendiri saja mereka tidak peduli apalagi dengan orang lain? Mereka tetap merokok di dekat keluarga bahkan disamping anak-anak mereka yang masih kecil dan bayi sekalipun!
Upaya pemerintah untuk mengurangi perokok sudah dilakukan seperti membatasi iklan rokok, membatasi merokok di ruang publik dan juga memberikan peringatan di kemasan rokok dari awsalnya dengan bahasa halus “Merokok Dapat Merugikan Kesehatan” kemudian diganti dengan yang agak keras “Merokok Dapat Menyebabkan Kanker, Serangan Jantung, Impotensi, dan Gangguan Kehamilan dan Janin” dan terbaru yang lebih keras lagi dengan tulisan “Merokok Membunuhmu!” disertai gambar mengerikan karena efek rokok. Tapi itu semua sepertinya tidak mempengaruhi perokok untuk menghentikan kebiasaan buruknya itu. Mungkin mereka berpikir merokok atau tidak merokok juga bakalan mati.
Kembali ke judul, rasanya segar banget suasana kantor gini tanpa asap rokok, kerja juga jadi nyaman. Tapi tetap ucapkan Alhamdulillah meski hanya sebulan dalam setahun. Andaikan setiap hari sepanjang tahun seperti ini alangkah bahagianya saya…
aristara19 